Supaya hardware yang digunakan bisa tetap kompatibel dengan media baru, maka membutuhkan update firmware. Biasanya update firmware dilakukan oleh pengguna HP Android agar bisa menikmati system operasi android terbaru di Google Firmware itu sendiri merupakan perangkat lunak yang tertanam dalam perangkat keras. Bisa dibilang jika firmware ini sebagai perangkat lunak untuk perangkat keras. Keberadaannya bisa diganti tetapi tidaklah mudah. Berikut ini akan dijelaskan mengenai apa itu firmware secara lebih lengkap beserta kelebihan dan kekurangan update firmware.
Apa Itu Firmware?
Sebagian orang ternyata masih ada yang belum tahu apa itu firmware maupun update firmware. Padahal update firmware seringkali dilakukan oleh banyak pengguna android. Firmware merupakan sebuah perangkat lunak yang terpasang di sebuah memory mini pada sebuah perangkat keras yang isinya identitas dan fungsional perangkat keras tersebut.
Secara harfiah, sebenarnya memahami apa itu firmware cukup mudah. Firmware adalah sebuah perangkat yang terintegrasi. Secara lebih jelasnya merupakan jenis perangkat lunak (software) yang mengacu pada bagian sistem yang melakukan berbagai macam proses rutin yang tersimpan dalam ROM (Read Only Memory).
Firmware adalah sebuah program yang bersifat Read-Only dan pengguna tidak mempunyai hak akses untuk merubah atau memodifikasi datanya. Defaultnya hanya membaca tetapi tidak memodifikasi.
Setelah memahami apa itu firmware, perlu diketahui jika firmware itu sendiri terbagi menjadi dua macam, yaitu firmware official dan firmware unofficial (custom). Firmware official merupakan firmware yang dikembangkan oleh vendor resmi dari perangkat. Jenis firmware ini lebih aman dari bug versi custom. Sedangkan firmware unofficial dikembangkan oleh oleh developer bukan vendor perangkat tersebut. Resiko menggunakan firmware unofficial yaitu hilangnya masa garansi perangkat dan bisa menyebabkan kerusakan sistem apabila ada bug di dalamnya.
Baca Juga: Tutorial Cara Mengunci Folder di Laptop Paling Ampuh Sulit Dibobol
Contoh Firmware
Agar lebih mudah memahami apa itu firmware, contoh firmware bisa ditemukan dengan mudah. Firmware dapat kita jumpai pada perangkat atau alat yang digunakan setiap hari, seperti:
- Timer/pengatur waktu atau sistem kontrol yang ada pada mesin cuci, kalkulator, remot tv dan smartphone
- Sistem BIO atau PC BIOS/ROM yang ada di komputer atau laptop yang berjalan pada saat perangkat tersebut pertama kali dihidupkan
- IPFire yang ada di sistem linux yang berguna untuk memudahkan pengaturan sistem dan juga pengamanan jaringan pada sistem tersebut
- Sistem otomatis yang terdapat di lampu traffic light untuk mengatur waktu nyala dan padamnya lampu secara bergantian
- Firmware yang ada pada smartphone dengan salah satu fungsinya adalah meningkatkan performa hardware dan juga memperbaiki bug pada sistem
Tujuan dari Update Firmware
Setelah memahami apa itu firmware, perlu diketahui jika update firmware memiliki tujuan tertentu. Update firmware adalah kegiatan yang bertujuan untuk memperbarui atau update perangkat lunak atau software yang ada di dalam suatu perangkat (hardware). Ternyata update firmware ini memiliki beberapa manfaat. Berikut adalah beberapa manfaat dari update firmware tersebut:
Baca Juga: Solusi Cepat dan Mudah Mengatasi Lupa Password Laptop
1. Untuk Meningkatkan Performa Suatu Perangkat
Manfaat dari update firmware yang pertama yaitu untuk meningkatkan performa suatu perangkat. Misalnya jika dilakukan dalam Android digunakan untuk meningkatkan sensitifitas touch screen atau layar sentuh. Selain itu, juga bisa untuk menambah fasilitas maupun tampilan supaya lebih menarik lagi.
2. Untuk Memperbaiki Bug
Manfaat selanjutnya yaitu untuk memperbaiki bug. Manfaat satu ini tidak jauh beda dengan peningkatan performa suatu performa. Dimana dengan melakukan update firmware kesalahan-kesalahan dalam perangkat bisa diatasi dengan mudah. Misalnya tidak bisa menjalankan aplikasi yang sudah diinstal atau aplikasi tidak berjalan mulus padahal spesifikasi perangkat sudah memenuhi.
3. Fitur Baru dan Peningkatan Fitur
Biasanya ketika sedang mendownload update software akan tersedia aplikasi baru dan juga update dari aplikasi yang telah terinstal. Aplikasi yang biasanya mendapatkan update adalah aplikasi bawaan perangkat. Misalnya setelah aplikasi kamera diupdate ke versi lebih tinggi, maka gambar yang ditangkap menjadi lebih bagus.
Cara Update Firmware pada Android
Setelah mengetahui apa itu firmware dan juga manfaatnya. Pasti sudah bertanya-tanya bagaimana cara update firmware dengan mudah pada android. Supaya tidak penasaran, simak uraian di bawah ini:
Baca Juga: Teknik Mudah Cara Menggandakan Aplikasi di HP Android dan PC
- Pertama, buka pengaturan atau setting, kemudian pilih about phone atau tentang perangkat
- Setelah itu pilih pembaharuan sistem, lalu cek pembaharuan sistem tersebut
- Selanjutnya HP akan otomatis mencari update firmware. Setelah pencarian selesai akan ada pemberitahuan untuk Download update
- Setelah selesai, klik instal. HP kemudian akan langsung restart sambil menginstal firmware yang sudah di download sebelumnya
Sebelum melakukan update firmware, pengguna smartphone perlu memperhatikan beberapa hal yaitu:
- Pastikan kuota yang tersedia cukup untuk melakukan download file firmware terbaru
- Ketika melakukan update, baterai smartphone harus dalam kondisi penuh atau minimal 60% karena proses update akan memakan waktu sedikit lama. Kalau baterai sudah tidak bisa bertahan terlalu lama, maka sebaiknya smartphone dalam kondisi sedang isi daya ketika proses update
- Koneksi jaringan harus stabil dan tidak terputus pada saat proses update firmware
- Sebaiknya melepaskan memory card/SD card sebelum melakukan update firmware
Kelebihan dan Kekurangan Update Firmware di HP Android
1. Kelebihan
- Memaksimalkan kinerja HP Android dengan menyesuaikan software atau aplikasi dengan hardware pada perangkat
- Bisa menginstal aplikasi khusus dimana keberadaannya sangat dibutuhkan OS (firmware)
- Kinerja HP Android menjadi lebih stabil dari sistem sebelumnya
- Meningkatkan keamanan
- Menambah fitur terbaru
- Memperbaiki kualitas Mengatasi masalah bug
- Daya baterai HP Android menjadi lebih hemat dari sebelumnya
- Menambal kekurangan dari sistem perangkat sebelumnya
2. Kekurangan
- Kinerja dari HP Android semakin berat karena ada penambahan fitur terbaru
- Kesalahan saat update bisa berakibat fatal dimana HP tidak bisa digunakan lagi
- Memperoleh fitur terbaru yang tidak dibutuhkan akan membebani HP Android
Perbedaan Firmware dan Software
Fireware bisa dikatakan sebagai sebuah perangkat lunak terprogram yang ditempatkan pada perangkat keras/hardware, dalam hal ini sebuah smartphone android, untuk mengontrol hardware dan segala macam fungsinya. Firmware memungkinkan sebuah hardware dapat berkomunikasi/menjembatani sistem yang tertanam pada sebuah smartphone sesuai dengan permintaan dari pada penggunanya. Keberadaan sebuah firmware pada smartphone sangat krusial karena apabila terhapus maka akan menyebabkan kerusakan yang sangat serius pada perangkat tersebut.
Sedangkan software atau perangkat lunak adalah sebuah sistem yang mengacu pada program tingkat tinggi dalam menyediakan kontrol pengguna terhadap hardware. Kontrol ini bersifat menyeluruh terhadap sebuah hardware maupun aplikasi yang terinstal di dalamnya. Contoh, software dapat digunakan untuk interaksi atau kegiatan user terhadap smartphone. Seperti mengetik, mengedit foto dan video, mengolah data, bermain game, menonton video, melakukan panggilan, mengirim pesan dan berbagai kegiatan lainnya. Software disimpan dalam sebuah memori dan dapat dengan mudah diakses, ditingkatkan, diganti maupun dihapus dari smartphone.
Nah itulah informasi seputar apa itu firmware serta kelebihan dan kekurangan update firmware di HP Android. Diharapkan informasi diatas bisa membuat pembaca menjadi sadar akan pentingnya untuk selalu update firmware.
Jangan lupa untuk ikuti perkembangan website kita dengan LIKE Facebook, Follow Twitter dan Instagram Pressburner.com. Jangan Lupa Juga Untuk Follow Instagram dan Subscribe Channel Youtube penulis
Leave a Comment