Baterai merupakan salah satu perangkat keras yang penting pada sebuah laptop. Tanpanya, pengguna tidak akan bisa menggunakan laptop tanpa bantuan charger. Namun naasnya, baterai pada laptop juga cenderung sering mengalami masalah utamanya jika perangkat tersebut sudah tua atau sudah lama digunakan. Masalah yang kerap kali dikeluhkan pengguna laptop adalah baterai plug in not charging. Cara mengatasi hal ini juga tidak mudah dan belum diketahui oleh masyarakat luas. Oleh sebab itu, kali ini akan diulas secara tuntas tentang cara memperbaiki baterai laptop plugged in not charging.
Rekomendasi Cara Memperbaiki Baterai Laptop Plugged In Not Charging
Jika laptop tidak bisa mengisi saat dicas, hal ini kemungkinan terdapat masalah pada perangkat laptop atau pada charger. Dalam mengatasinya, pengguna harus mengetahui secara detail mengenai seluk-beluk dari perangkat laptop dan juga chargernya secara lengkap. Dalam rangka menuntaskan misi tersebut, beberapa cara memperbaiki masalah plug in not charging pada baterai laptop berikut sangat direkomendasikan untuk dicoba.
Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Baterai Tanam di HP dan Laptop
1. Melepas Baterai Laptop
Cara yang paling mudah untuk memperbaiki baterai laptop plug in not charging adalah dengan melepas baterai laptop. Akan tetapi, cara ini hanya berlaku pada perangkat laptop yang masih menggunakan baterai removable saja karena baterai tanam laptop tidak bisa dilepas pasang dengan mudah oleh pengguna. Cara ini dianggap cepat dan sudah terbukti mampu menyelesaikan banyak permasalahan terkait dengan hal tersebut.
Silakan matikan laptop terlebih dahulu dan lepas baterainya. Jika mungkin tempat baterai dan juga baterai tersebut kotor, bersihkan dan lap menggunakan kain yang lembut karena bisa jadi debu tersebut adalah penyebab tidak bisa masuknya baterai saat proses charging. Setelah beberapa menit, pasanga kembali baterai dan cobalah untuk mengecasnya menggunakan charger yang sama.
2. Mengecek Kerusakan Pada Charger
Baterai laptop yang tidak bisa mengisi daya saat dicas bisa jadi karena kerusakan pada charger. Walaupun hal ini kemungkinannya sangat kecil karena charger sudah terindikasi masuk dalam proses pengecesan. Akan tetapi, coba saja untuk melakukan pengecekan terhadap charger tersebut rusak atau tidak.
Cara paling mudah yang dapat dilakukan adalah dengan mencoba charger terseut pada laptop lain dan juga mencoba mengecas laptop yang bermasalah dengan menggunakan charger lain. Jika charger tidak berfungsi di laptop lain dan ternyata laptop yang bermasalah tadi bisa mengisi daya menggunakan charger lain, maka kerusakan sudah pasti terdapat di charger bawaan laptop tersebut.
3. Memastikan Charger Terpasang dengan Benar di Laptop
Biasanya, baterai yang tidak bisa mengisi daya juga disebabkan karena charger tidak bisa terpasang dengan sempurna di port laptop. Hal ini sudah sering terjadi karena pengguna kurang teliti saat memasangkan charger tersebut. Oleh sebab itu, periksalaha kondisi charger yang terpasang pada laptop karena itu bisa menjadi salah satu penyebab yang meresahkan.
Jika memang charger tidak terpasang sempurna, colokkan hal tersebut dengan benar. Jika laptop bisa mengisi, maka itu adalah penyebabnya. Akan tetapi, jika baterai tetap plug in not charging, maka harus dicari penyebab lainnya.
4. Melakukan Perbaikan Baterai Menggunakan Aplikasi
Bisa jadi, baterai yang tidak bisa mengisi daya tersebut disebabkan karena kondisi baterai yang sudah tua dan perlu dilakukan perbaikan. Baterai semacam ini tentunya harus dilakukan pengecekan terlebih dahulu agar pengguna mengetahui status baterai laptop yang mereka miliki apakah dalam kondisi normal, mengalami penurunan performa, atau bahkan sudah sampai pada tahap kerusakan permanen. Untuk mendeteksi kerusakan ini, pengguna bisa mengunduh aplikasi atau software yang sudah banyak tersedia di internet.
Install software tersebut dan jalankan pada laptop. Nantinya, sistem dalam software akan bekerja selama beberapa waktu untuk melakukan pengecekan baterai. Di sana nanti akan ditampilkan status baterai laptop yang bermasalah tersebut sehingga pengguna bisa mengetahui kondisi baterainya. Selanjutnya, jika baterai mengalami penurunan performa, software tersebut juga bisa membantu melakukan perbaikan dengan mengembalikan settingan ulang baterai pada pengaturan pabrik agar kinerjanya semakin ringan. Akan tetapi, jika baterai sudah rusak permanen, maka software ini hanya bisa mengeceknya saja tanpa melakukan perbaikan.
Baca Juga: 7 Tutorial Cara Merawat Baterai Laptop Tanam Awet Anti Rusak
5. Memastikan Kabel Charger Tidak Terlilit
Kabel yang terlilit pada charger juga bisa menyebabkan baterai laptop dalam status plug in not charging. Biasanya hal ini disebabkan karena kelalaian pengguna yang meletakkan charger sembarangan atau terlalu kuat dalam menggulung charger laptop. Jika terjadi masalah seperti itu, cobalah untuk mengecek apakah kabel charger terlilit atau tidak.
Jika kabel terlilit, silakan meluruskannya kembali dan menngecek apakah status baterai sudah bisa mengisi daya atau belum. Jika statusnya sudah bisa mengisi daya, masalah yang menyebabkan plug in not charging tersebut berarti adalah karena kabel charger terlilit.
6. Memeriksa Tegangan Listrik pada Adaptor
Jika pengguna sering melakukan pengecesan laptop hingga kelewat batas misalkan saja seharian atau semalaman, biasanya adaptor laptop akan memiliki tegangan listrik yang tinggi dan itu akan meyebabkannya cepat panas. Di samping itu, permasalahan ini juga seringkali menyebabkan status baterai plug in not charging yang tidak jarang akan membuat pengguna laptop menjadi panik tak terkira.
Oleh sebab itu, jika baterai laptop tidak bisa mengisi daya padahal dalam kondisi melakukan pengecasan, maka silakan untuk melakukan pengecekan pada adaptor charger. Jika pengguna tidak paham bagaimana melakukan pengecekan tegangan tersebut, silakan membawanya pada yang ahli karena akan lebih aman dan manghasilkan diagnosa kerusakan yang terpercaya.
Baca Juga: 8 Cara Mengetahui Tipe Laptop yang Cepat dan Akurat
7. Melakukan Pengecekan IC Power
IC power laptop juga bisa menjadi salah satu penyebab terjandinya status baterai plug in not charging. Kerusakan pada komponen ini tidak bisa dideteksi secara langsung karena IC power terletak di dalam perangkat laptop.
Jadi silakan membawa laptop kepada teknisi yang sudah berpengalaman. Pengecekan IC power tersebut akan memerlukan waktu yang lumayan lama karena harus dilakukan pengecekan terhadap komponen-komponen lain yang terhubung dengannya. Jika IC power memang rusak, maka pengguna tidak perlu mengganti baterai, tetapi hanya mengganti IC power saja.
8. Membeli Baterai Laptop Baru
Solusi yang paling akhir untuk mengatasi permasalah status baterai laptop plug in not charging adalah dengan membeli baterai laptop yang baru. Tentunya, hal ini disarankan setelah pengguna mencoba beberapa cara lain yang kiranya masih bisa mempertahankan baterai laptop yang lama.
Belilah baterai laptop yang original dan sesuai dengan tipe laptop yang akan dipasangi baterai. Untuk baterai tanam, sebaiknya pasangkan baterai pada ahlinya karena prosesnya lumayan rumit dan sulit.
Cara memperbaiki baterai laptop plug in not charging sesungguhnya bukanlah perkara mudah. Akan tetapi, pengguna bisa mencoba berbagai macam cara yang telah direkomendasikan tersebut secara mandiri dan dengan hati-hati. Jika tidak, menyerahkannya pada teknisi yang sudah ahli di bidangnya adalah solusi terbaik untuk mengamankan semua perangkat laptop. Demikianlah informasi dalam artikel ini dan semoga hal tersebut bisa memberikan manfaat untuk pembaca.
Jangan lupa untuk ikuti perkembangan website kita dengan LIKE Facebook, Follow Twitter dan Instagram Pressburner.com. Jangan Lupa Juga Untuk Follow Instagram dan Subscribe Channel Youtube penulis.
Leave a Comment