Fotografi memang merupakan suatu hal yang sangat menarik untuk dilakukan. Mencari sebuah objek untuk difoto menggunakan kamera agar hasilnya indah dan memiliki kualitas yang tinggi juga memerlukan skill dan tantangan tersendiri. Di dalam fotografi tersebut harus ada komposisi fotografi yang pas dan seimbang. Hal ini sangat penting untuk dipelajari khususnya bagi Anda yang masih pemula dalam dunia fotografi. Anda juga harus tahu komposisi fotografi apa saja yang paling banyak digunakan oleh para pemula.
Apa Itu Komposisi Fotografi?
Sebelum lebih lanjut membahas tentang macam-macam komposisi fotografi yang sering digunakan oleh pemula, maka akan lebih baik jika dibahas terlebih dahulu mengenai pengertian dari komposisi fotografi. Sebab, masih banyak orang awam yang belum mengetahui tentang apa itu komposisi fotografi.
Komposisi fotografi merupakan sebuah hal yang mana seorang fotografer harus memiliki menempatkan berbagai objek yang akan di dalam bingkai potretnya. Bagus atau tidaknya komposisi pada sebuah foto akan sangat bergantung pada kebutuhan foto itu sendiri. Untuk membuat komposisi yang baik, seorang fotografer bisa mengatur angle (sudut foto) dari objek yang akan dipotret, mengatur objek, dan juga memilih lensa yang tepat.
Dalam mengatur komposisi fotografi, tentunya seorang fotografer memiliki teknik masing-masing yang bisa jadi sangat berbeda antara satu dengan yang lainnya. Mengatur komposisi ini bukanlah perkara mudah apalagi bagi Anda yang masih pemula sehingga Anda harus benar-benar mengupgrade skill untuk mempelajari hal tersebut agar tercipta sebuah foto yang memiliki kualitas unggulan.
Macam-Macam Komposisi Fotografi Pemula
Sebenarnya, banyak sekali macam-macam komposisi fotografi yang ada dalam dunia pemotretan. Akan tetapi, pembahasan kali inilebih difokuskan pada komposisi fotografi yang paling banyak digunakan oleh fotografer pemula. Tujuannya adalah agar orang awam yang ingin menjadi fotografer menjadi tahu dan paham tentang fotografi dengan komposisi yang lebih simple terlebih dahulu.
1. Rule of Thirds
Komposisi fotografi pertama yang paling banyak digunakan oleh para pemula yakni rule of third. Komposisi ini merupakan komposisi dasar dan wajib dipahami oleh semua fotografer. Dalam komposisi ini Anda harus membagi satu kotak menjadi 9 bagian yang sama besar dan membuat titik bidang sebagai point of interest menjadi 3 bagian.
Point of Interest dalam komposisi fotografi ini ada 4 titik yang mana nantinya akan dibagi menjadi 2 garis vertikal dan 2 garis horizontal. Hal tersebut akan ditempatkan pada bagian mata dari objek dan objek itu sendiri.
2. Motion Blur
Motion blur merupakan sebuah komposisi fotografi yang akan menunjukkan adanya pergerakan foto baik itu di background maupun di foto utamanya. Walaupun kebanyakan fotografer menghindari efek ini, tetapi saat ini fotografer pemula malah semakin banyak yang menggunakannya. Komposisi foto yang satu ini dianggap unik karena memperlihatkan adanya pergerakan yang seakan bisa berbicara di dalam foto tersebut.
Untuk membuat foto dengan komposisi motion blur, maka Anda harus menggerakkan kamera dengan pergerakan objek. Teknik motion blur ini biasanya juga digunakan pada foto abstrak, foto panggung, foto action, dan masih banyak lagi lainnya.
3. Golden Shape
Golden Shape juga merupakan komposisi fotografi yang disukai oleh para pemula. Teknik ini akan membagi garis tepi foto yang awalnya maya menjadi nyata. Hal ini bertujuan untuk membuat titik kontras antara isi foto dengan titik tepinya sehingga terkesan ada efek tertentu. Walaupun kontras, kedua bidang tersebut akan terlihat seperti satu kesatuan. Inilah yang membuatnya unik dan banyak dilirik oleh para fotografer pemula.
Pada teknik ini, foto akan dibagi menjadi positif negatif dengan dengan pembagian yang seimbang dan pas, sehingga menghasilkan foto yang berkomposisi baik. Lalu, pembagian antara positif dan negatif adalah 50:50 atau 30:50 sesuai selera masing-masing.
Baca Juga: 4 Trik Cara Edit Foto 3×4 Online di HP dan PC untuk Pemula
4. Perspektif
Tidak bisa disangkal bahwasannya komposisi fotografi perspektif paling banyak disukai oleh para fotografer pemula. Selain hal ini mudah dan merupakan teknik dasar, perspektf juga akan menghasilkan sebuah foto yang sangat indah. Untuk memperoleh komposisi ini, maka Anda harus menggunakan teknik foto dengan cara memanfaatkan efek jauh dekat yang diperoleh dari perputaran lensa.
Teknik ini memanfaatkan efek dimensi dan proporsi yang ditimbulkan untuk mengarahkan mata Anda ke Point of Interest. Gambar yang menawan dari komposisi perpestik juga bisa Anda peroleh dengan pengaturan jarak dan angle yang tepat, sehingga memperoleh gambar yang berdimensi. Namun dalam memakai teknik ini harus hati-hati, kalau keliru dapat membuat gambar menjadi tidak enak untuk dipandang.
5. Leading Lines
Komposisi fotografi yang satu ini sangat unik. Anda akan melihat garis berbentuk maya sekaligus nyata ketika melihat objek foto pada point of interest yang diambil menggunakan komposisi leading lines. Saat ini hal tersebut sedang menjadi trend baru khususnya di kalangan fotografer pemula. Anda pun harus mencoba, dan tidak boleh melewatkannya.
Teknik ini sangat cocok untuk mengambil gambar dengan unsur seperti jembatan, dinding, jalan, atau objek yang membentuk garis maya serta menuntun mata Anda ke objek sebenarnya. Dengan melihat foto dalam objek tersebut, maka Anda akan dibawa ke dalam pikiran yang menunjukkan bahwa foto tersebut seolah-oleh berdimensi 3.
Baca Juga: Rekomendasi Aplikasi Foto yang Memberi Tanggal dan Lokasi di HP Android
6. Change Your Point of View
Change Your Point of View merupakan sebuah komposisi foto yang mengubah angle atau sudut pandang dengan mengambil foto dengan cara mengangkat tinggi kamera atau diambil dari ketinggian atau menurunkan kamera. Hal ini akan membuat objek yang difoto terlihat berbeda dari objek aslinya. Biasanya komposisi ini sering digunakan untuk memotret manusia agar terlihat lebih tinggi.
Tidak sedikit para fotografer yang sengaja berbaring di tanah lumpur untuk memotret objek supaya memperoleh hasil yang bagus dan menarik dengan menggunakan low angle. Hal ini merupakan suau perjuangan tersendiri bagi mereka sebagai fotografer profesional.
7. Frame ini Frame
Komposisi fotografi Frame in frame juga tidak kalah menarik untuk dicoba bagi para fotografer pemula. Untuk menggunakan komposisi ini, maka Anda harus bisa menguasai sebuah teknik yang mengarahkan mata untuk melihat apa yang ada di dalam frame dan mengesampingkan apa yang ada di luar frame.
Frame ini bukan frame foto yang berbentuk fisik. Namun Anda mencari objek yang dapat dijadikan frame baik berbentuk maya atau nyata. Elemen ini biasanya ada di unsur seperti pilar gedung, spion, pintu, jendela, koridor, dan objek yang sifatnya geometris tertutup untuk membingkai Point Of Interest.
Itulah komposisi fotografi yang paling paling banyak digunakan oleh para pemula. Terus tingkatkan skill Anda dalam bidang fotografi agar selalu bisa menghasilkan karya yang berkualitas tinggi sehingga Anda bisa menjadi seorang fotografer handal dengan bayaran mahal dan juga diapresiasi dalam bidang seni fotografi ini.
Jangan lupa untuk ikuti perkembangan website kita dengan LIKE Facebook, Follow Twitter dan Instagram Pressburner.com. Jangan Lupa Juga Untuk Follow Instagram dan Subscribe Channel Youtube penulis.
Leave a Comment