Tinder dikenal sebagai salah satu aplikasi sosial media yang banyak digunakan orang-orang untuk mencari jodoh atau hanya sekedar ingin berkenalan dengan orang lain untuk mencari teman sesama minat. Meski populer dikalangan anak muda, namun tidak sedikit orang yang belum mengetahui apa itu tinder dan bagaimana kegunaannya.
Lalu Apa Itu Tinder?
Tinder adalah aplikasi yang dirancang untuk mencari teman secara online dan jika beruntung, jodoh pun bisa didapatkan dari aplikasi ini. Pengguna Tinder bisa memasang foto-foto terbaik, biodata singkat, dan berbagi teman yang sama.
Aplikasi Tinder akan melihat berdasarkan data yang tertera di profil pengguna, nantinya pengguna bisa menemukan pasangan yang memiliki kecocokan dan selera yang sama dengan mereka.
Sejarah Aplikasi Tinder
Tinder pertama kali dibuat oleh sekelompok mahasiswa University of Southern California pada tahun 2012, Tinder memang dibuat untuk membantu orang yang “iseng” mencari orang di luar jejaring sosialnya.
Fitur pencarian berbasis jarak GPS memungkinkan pengguna mendapatkan kencan cepat dan singkat. Tinder dikenal dengan bahasa “sweeping friend” yang mempunyai makna “memperoleh teman dalam sentuhan jari”. Akan tetapi, semakin meningkatnya pengguna Tinder tidak menjamin bahwa kisah romansa yang dimediasi Tinder akan selalu berakhir indah.
Pencapaian sukses ribuan pasangan yang “jadi” justru diiringi tumbuhnya stigma negatif yang melekat terhadap aplikasi ini. Tinder dikonotasikan sebagai aplikasi mesum karena menjadi penghubung para pencari kepuasan seksual jangka pendek (one-night stand).
Tapi tentu saja, hal itu tidak membuat pertumbuhan aplikasi Tinder berhenti. Aplikasi Tinder terus menyesuaikan dengan tuntutan zaman yang semakin canggihnya teknologi. Juga menyesuaikan fiturnya dengan wilayah Indonesia dan Asia yang kental akan budaya Timur Tengahnya.
Fitur Unggulan Tinder
Selain itu, aplikasi Tinder memiliki fitur-fitur unggulan, seperti fitur swipe left dan swipe right. Aplikasi ini juga bisa mendeteksi berdasarkan jarak dan lokasi. Tampilan dan cara kerja Tinder terbilang sederhana jika dibanding aplikasi atau situs kencan lainnya, seperti OKCupid, Tagged, atau eHarmony yang mengharuskan pengguna menyusun profil lengkap untuk menarik perhatian.
Baca Juga : Apa Itu OTP?
Di Tinder sendiri, foto adalah senjata utama. Hanya butuh beberapa detik yang dibutuhkan untuk menilai tampilan lewat foto, lalu memutuskan lanjut atau tidak.
1. Fitur Selektif Swipe Right dan Swipe Left
Sebagai fitur unggulan Tinder, fitur selektif Swipe Right digunakan untuk menyukai dan Swipe Left digunakan jika tidak suka, yang dapat digunakan untuk menentukan sendiri pilihan pasangan yang sesuai. Apabila Match atau seseorang juga menyukai, maka secara otomatis dapat menggunakan fitur chatting atau percakapan untuk memulai berkenalan satu sama lain.
2. Fitur Super Like
Selain menggunakan Swipe, pengguna juga bisa mengandalkan fitur “Super Like” yang memungkinkan penerima mendapatkan notifikasi khusus mengenai akunnya. Melalui fitur ini biasanya profil pengguna akan muncul di tampilan akun penerima dengan notifikasi “Super Like” yang langsung bisa direspons.
Pilihan Tinder yang Bisa Dipilih
Tinder sendiri menawarkan paket-paket yang bisa dipilih, yaitu Tinder Plus dan Tinder Gold. Keduanya merupakan layanan berlangganan Tinder yang menawarkan fitur premium.
1. Tinder Plus
Layanan ini merupakan paket premium berlangganan yang ditawarkan Tinder. Ditawarkan dengan biaya mulai dari Rp. 40.000/ bulan. Berikut fitur-fitur premium yang ditawarkan.
- Unlimited Likes, yaitu Pengguna tidak memiliki batasan untuk swipe right orang lain.
- Rewind Last Swipe, yaitu Pengguna bisa kembali menggeser profil yang tidak sengaja tergeser.
- 5 Super Likes, yaitu Pengguna mendapatkan lebih banyak Super Like dibanding akun biasa dalam sehari.
- 1 Boost, yaitu Pengguna mendapatkan 1 Boost per bulan yang digunakan untuk menjadi salah satu profil terbaik di wilayahnya selama 30 menit.
- Passport, yaitu Fitur ini memungkinkan pengguna untuk berkenalan dan mengobrol dengan para pengguna lainnya di berbagai penjuru dunia.
2. Tinder Gold
Layanan berlangganan Tinder Gold juga memiliki sejumlah fitur yang sama dengan Tinder Plus, yaitu Unlimited Likes, Rewind, 5 Super Likes, 1 Boost, dan Passport.
Dikenakan biaya sebesar Rp. 400 ribu/ 6 bulan, paket premium ini memberikan satu akses eksklusif yaitu “See who Likes You”, yang memungkinkan penggunanya untuk mengetahui orang-orang yang menyukai profil Tinder miliknya.
Selain fitur di atas, Tinder kini menambahkan fitur tombol “panic” di aplikasi kencannya. Tujuannya untuk membuat penggunanya merasa aman dan nyaman. Dalam upaya mereka memprioritaskan keselamatan pengguna.
Bekerjasama dengan aplikasi bernama Moonlight, Tinder dapat melacak lokasi pengguna dan menghubungi polisi jika terjadi keadaan darurat pada penggunanya. Selain itu, Aplikasi ini menyertakan verifikasi foto yang memungkinkan pengguna untuk mengautentikasi identitas menggunakan foto terbaru.
Cara kerja tombol ‘panic’ mengharuskan pengguna untuk memasukkan informasi tentang tanggal tertentu. Mulai dari kapan pergi, kemana tujuan pergi dan dengan siapa pergi. Ketika pengguna membagikan lokasinya, memungkinkan Moonlight untuk melacaknya secara real-time. kemudian Jika pengguna menekan tombol panic, Moonlight akan memberitahu polisi setempat atau pihak berwenang untuk menyelamatkannya.
Cara Menggunakan Tinder
Tinder bisa digunakan untuk iOS dan Android atau langsung kunjungi website Tinder.com pada browser untuk menggunakan Tinder versi web. Berikut beberapa cara penggunaan secara basic untuk menjelajah prospek.
- Periksa kecocokan, Tinder akan menyajikan gambar pada profil, usia, lokasi umum dari calon teman chatting.
- Jika pengguna menyukai profilnya, geser layar pada Ponsel dan klik gambar hati serta fotonya, nantinya tulisan Liked akan muncul. Sebaliknya dengan mengetuk tanda X”maka pesan Nope akan tersedia di foto.
- Pengguna bisa mencari teman sesuai dengan kriteria dan mengobrol dengan temannya dengan cara mengusap ke kiri atau kanan. Lebih mudahnya, perhatikan dengan benar perintah dari panduan Tinder agar tidak salah klik.
Tips Saat Bermain Tinder
Supaya menjaga keamanan saat bermain Tinder. Berikut tips aman bermain Tinder untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.
1. Jangan Terlalu Terbuka
Sebaiknya jangan terlalu terbuka soal identitas diri apalagi belum lama berkenalan. Jika teman Tinder menanyakan hal-hal yang bersifat pribadi seperti No Rekening, bank account, nomor KTP, alamat lengkap hingga tempat tanggal lahir sebaiknya dihindari. Khawatirnya data tersebut bisa disalahgunakan.
Baca Juga : Apa Itu Telegram?
2. Hindari Mengirim Foto atau Video saat Chatting
Jangan hanya melihat dari foto. Meskipun sudah kenal dekat, tetap hindari berkirim pesan foto atau video. Karena foto atau video bisa saja disebar oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
3. Pilih Lokasi Ramai saat Bertemu
Setelah lama dekat melalui chatting di Tinder, tentu langkah selanjutnya yang biasa dilakukan adalah bertemu. Pastikan lokasi tempat bertemu merupakan tempat ramai atau bisa juga ditemani oleh teman-teman, jangan sendirian.
4. Jangan Terburu-buru
Orang yang sudah lama kenal saja belum tentu bisa dipercaya, apalagi orang baru yang baru kenal di Tinder secara online. Jangan karena diimingi sesuatu atau diberi janji, dengan mudah memberikan sesuatu yang berharga apalagi tanpa pikir panjang.
Demikian penjelasan mengenai apa itu tinder, sejarah dan fitur-fitur unggulannya. Semoga dapat membantu terutama bagi para pembaca yang ingin menemukan jodoh lewat aplikasi Tinder ini ya!
Jangan lupa untuk ikuti perkembangan website kita dengan LIKE Facebook, Follow Twitter dan Instagram Pressburner.com. Jangan Lupa Juga Untuk Follow Instagram dan Subscribe Channel Youtube Penulis.
Leave a Comment